D.N.A

D.N.A



"Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari nuthfah amsyaj (setetes mani yang bercampur) yang Kami (hendak) mengujinya, maka Kami menjadikannya amat mendengar dan amat melihat."(QS. Al Insan [76] : 2)

Dalam Al Quran banyak sekali uraian menyangkut manusia dan reproduksinya, salah satu di antaranya adalah firman-Nya :

Sepintas ayat di atas terlihat tidak sejalan dengan kaidah kebahasan. Karena kata nuthfah/setetes mani berbentuk tunggal, sedang amsyaj/yang bercampur berbentuk jamak, padahal dalam kaidah bahasa Arab, adjektif harus disesuaikan dengan objek yang disifatinya. Jadi, seyogyanya bukan amsyaj tetapi amsyaj. Namun demikian, ayat di atas tidak keliru karena ada makna yang hendak ditekankannya di sini. Pakar-pakar bahasa menyatakan bahwaa jika sifat dari satu hal yang berbentuk tunggal mengambil bentuk jamak (seperti pada kasus ayat ini) maka itu mengisyaratkan bahwa sifat tersebut mencakup seluruh bagian-bagian kecil dari yang disifatinya. 

Dalam hal nuthfah (setetes mani), maka sifat arasyaj (bercampur) bukan sekedar bercampurnya dua hal sehingga menyatu atau terlihat menyatu, tetapi percampuran itu demikian mantap sehingga mencakup seluruh bagian-bagian dari nuthfah. Nuthfah amsyaj itu sendiri adalah hasil percampuran sperma dan ovum yang masing-masing memiliki empat puluh enam kromosom. 

Rasulullah Muhammad Saw, bersabda: Seorang dari suku Fazarah mendatangi Nabi saw dan berkata : "Istriku melahirkan seorang anal yang (berkulit) hitam." Maka Nabi Saw bertanya :"Apakah engkau memiliki unta?" Dia berkata : "Ya". Rasul bertanya : "Apakah warna-warnanya?" Dia menjawab : "coklat". Nabi bertanya lagi : "Apakah tidak ada yang keabu-abuan?" "Sungguh di antaranya ada yang keabu-abuan" jawabnya. "Darimana asalnya?" tanya Nabi lagi. Dia menjawab : "Nabi saw bersabda :"Anak itu boleh jadi juga (berkulit hitam) karena faktor keturunan"(HR. Bukhari melalui Abu Hurairah). 

Kata al-'iraq dari segi bahasa berarti asal sesuatu. Dalam kamus al-Munjid misalnya, sabda Nabi ini dijelaskan dengan menyatakan sifat-sifat orang tua menurun kepada anak. Dahulu orang memahami kata tersebut pada hadits ini dalam arti gen dan bahwa yang beliau maksud dengan pesan ini adalah bahwa sifat-sifat orang tua dapat diwariskan kepada anak-anaknya. Suatu ketika dalam peperangan Jamal, Muhammad al-Hanafiyah putra Ali ra, dari istri beliau yang bernama Khaulah terlihat ragu terjun dalam kecamuk perang. Ali menegurnya dengan berkata :"Irq ibumu mempengaruhimu". Ini, karena pengaruh heriditas yang menurun kepada kedua saudaranya al-Hasan dan al-Husain putra Ali dari Fatimah ra (putri Rasulullah saw) tidak sama dengan yang menurun dari Khaulah ra itu. 

Dari segi penemuan ilmiah pada mulanya orang menganggap bahwa faktor pembawa sifat-sifat orang tua kepada anaknya adalah kromosom. Ia adalah sesuatu yang sangat halus berbentuk barang panjang lurus atau bengkok, tersusun atas zat yang mudah mengikat zat warna, karena itu ia namai kromosom. Kromo berarti warna dan soma berarti badan. Ukuran kromosom beragam. Panjangnya berkisar antara 0.2 p (mikrosind) sampai dengan 0.5 j.i. 

Penemuan mutakhir membuktikan bahwa faktor pewarisan sifat-sifat itu bukan kromosom yang demikian kecil, tetapi gen yang terdapat di dalamnya. Bahkan, lebih tepat dikatakan yang menyampaikan informasi genetik adalah senyawa kimia yang terkandung di dalamnya. 

DNA (Deoxyribonucleic Acid) atau Asam Deoksiribosanukleat merupakan tempat penyimpanan informasi genetik itu. Sebuah molekul DNA manusia menyimpan informasi yang demikian banyak dan rumit. Ia mengendalikan ribuan kejadian yang berlangsung di dalam sel tubuh dan dalam pemungsian sistem-sistemnya, termasuk sifat-sifat fisik, seperti ketinggian badan, warna rambut dan mata, bahkan tekanan darah. Informasi yang tersimpan dalam DNA seseorang bila ditulis dalam halaman buku, maka ia memerlukan sekitar seribu buku ensiklopedia. Hasil penelitian menunjukan bahwa ia mengandung lima milyar potongan informasi yang berbeda. Jika satu potong informasi yang ada dalam gen manusia dibaca setiap detik tanpa henti maka dibutuhkan seratus tahun sebelum proses pembacaan itu selesai. Jika informasi dalam DNA itu dijadikan buku-buku, lalu ditumpuk, maka tingginya akan mencapai tujuh pulih meter. Jika ia ditulis di atas kertas, maka kertas itu akan membentang dari kutub utara hingga ekuador. Demikian antara lain tulis Harun Yahya dalam bukunya The Miracle of Creation in DNA dan yang dialih bahasakan oleh Halfino Berry dengan judul Rahasia DNA. 

Seperti diketahui, sel berkembang biak dengan membelah diri. Manusia asalnya terdiri dari satu sel tunggal, lalu ia membelah dengan kelipatan 2-4-8-16-32. Sel yang baru terbentuk itu, membutuhkan juga DNA. Untuk itu, segera sebelum proses pembelahan berakhir, DNA membuat salinan dirinya lalu memindahkannya ke sel yang baru. Molekul DNA yang baru knj diperiksa berkali-kali oleh enzim pemeriksa, lalu memperbaiki apa yang keliru dan membuang nukleotida yang cacat. Pembelahan satu sel berlangsung antara 20 sampai 80 menit. Dengan kata lain, ia mengkopi seribu jilid buku atau satu juta halaman dalam waktu yang sangat singkat itu. "(Hai manusia), apakah engkau mengira dirimu kecil? Tidak!Dalam dirimu terdapat alam yang amat besar" 

Fakta-fakta diatas sebelum yang lain jika direnungkan secara saksama, pasti mengantar kita mengakui bahwa di balik penciptaan dan pengorganisasiannya, pasti ada "tangan" Yang Maha Kuasa lagi Maha Mengetahui. Subhana Allah, Mahasuci Allah. Wajar jika Dia menggugah hati atau mengecam perilaku mereka yang durhaka dengan berfirman : 

 "Hai manusia khususnya yang durhaka, apakah yang telah memberdayakanmu dan menjadikanmu berani durhaka terhadap Tuhan Pemelihara dan Pembibimbingmu Yang Maha Pemurah itu? Dia Yang telah menciptakanmu yakni mewujudkanmu dari ketiadaan lalu menyempurnakan kejadianmu dengan melengkapimu dengan aneka anggota badan dan potensi dan menjadikan susunan tubuhmu seimbang. Dia Maha Kuasa sehingga dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun tubuh dan penampilanmu." (QS. Al Infitthar [82] : 6-8). 

Demikian Wa Allah A'lam. 

(Sumber : Risalah Jumat)






Terima kasih sudah membaca D.N.A ,Silahkan bagikan artikel ini D.N.A jika bermanfaat, Barakallaahu fikum
Share on :
 
Comments
1 Comments

+ comments + 1 comments

15 March 2020 at 16:00

Strange "water hack" burns 2 lbs overnight

More than 160,000 men and women are hacking their diet with a simple and secret "liquid hack" to drop 1-2 lbs each and every night as they sleep.

It is scientific and works with anybody.

This is how to do it yourself:

1) Take a drinking glass and fill it up with water half glass

2) Now use this crazy HACK

and become 1-2 lbs skinnier the very next day!

Post a Comment

loading...
 
Support : About | Site Map | Privacy Policy | Disclaimer | Contact Us |
Copyright © 2013. artikelislamiku.blogspot.com - All Rights Reserved
Di Design Ulang Oleh I Template Blog Published by I Template Blog
Proudly powered by Blogger